69 atau mungkin 96 usiamu,
garis wajah yang tak simetris tak cukup jelaskan lika-liku hidupmu
beratus lukis luka menjajah tubuh rentahmu, menyindir lirih raja bermahkota nanah
kaki besarmu yang gemetar tak mampu lagu untuk berlomba kejar
tangan lemahmu tak terkepal, tak mampu tinju kejam waktu
berpuluh harap kau pikul, merobek legamnya pundak rapuhmu
hujan kecut bersama bara sang raja siang, seolah kebiasaan
menari diatas baara aspal berlubang diantara gedung usang
entah kapan pensiun, tak jelas masa kerjamu
Kamis, 17 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar